Teras Samarinda Tahap II: Andi Harun Tegaskan Dermaga Mahakam Ilir Steril Parkir, Siapkan Halte Bus Terintegrasi

KaltimExpose.com, Samarinda –Walikota Samarinda Andi Harun memastikan kawasan Dermaga Mahakam Ilir yang masuk pengembangan Teras Samarinda Tahap II akan bebas dari aktivitas parkir. Sebagai gantinya, area tersebut disiapkan menjadi titik drop-off dan halte bus terintegrasi untuk mendukung sistem transportasi massal yang lebih tertata.
Dilansir dari Tribunkaltim.co, kebijakan ini bertujuan menata ulang fungsi ruang publik sekaligus mengoptimalkan konektivitas transportasi di pusat kota. Andi Harun menegaskan bahwa prinsip utama pengembangan adalah menjadikan Dermaga Mahakam Ilir sebagai titik transit, bukan lahan parkir.
“Kita minta area tersebut tidak ada parkir, semua parkir di gedung Pasar Pagi sehingga diubah desainnya. Awalnya ada 32 mobil dan 60 motor yang parkir di kawasan dermaga pelabuhan, tapi kita tiadakan dan kita persiapkan nanti titik start dan berakhirnya bus di halte. Meski bus belum ada tapi kita siapkan haltenya,” ungkap Andi Harun.
Menurutnya, seluruh kendaraan nantinya diarahkan menuju gedung parkir Pasar Pagi yang baru. Dengan begitu, alur lalu lintas lebih tertib dan memberikan ruang luas untuk aktivitas publik.
Ia juga mengungkapkan kebiasaan sebagian pedagang Pasar Pagi yang memanfaatkan area dermaga untuk parkir akan diubah sepenuhnya.
“Jadi tidak ada tempat parkir apapun. Semuanya parkir di gedung Pasar Pagi. Nanti median jalan akan kita pagar seperti di kawasan Pasar Segiri dan kita buat crossing. Tapi nanti kita revisi lagi,” terangnya.
Meski saat ini desain masih dalam tahap konsep, revisi tata ruang hanya difokuskan pada area dermaga. Walikota menargetkan penyelesaian revisi dalam waktu satu minggu.
“Target revisinya paling seminggu, karena yang direvisi cuma di area dermaga saja,” pungkasnya.
Update Berita Kaltim gak harus ribet! Yuk Gabung Channel WhatsApp Kaltim Expose Whatsapp Kaltim Expose untuk dapetin informasi terbaru dengan cara yang mudah dan menyenangkan.