KaltimExpose.com, Tenggarong – Ribuan jamaah memadati Masjid Agung Sultan Aji Muhammad Sulaiman di Tenggarong, Sabtu malam (19/4/2025), dalam gelaran Tabligh Akbar Kukar 2025 yang dirangkai dengan Halal Bihalal 1446 H. Kegiatan religi ini menghadirkan dai kondang dari Bogor, Ustadz Koh Dennis Liem, yang memberikan tausiyah inspiratif untuk umat Islam, khususnya kalangan muda.
Acara ini turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kutai Kartanegara, H Sunggono, mewakili Bupati Kukar. Dalam sambutannya, Sunggono menyampaikan penghargaan dan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan tersebut.
“Atas nama pribadi dan masyarakat Kabupaten Kukar menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya, atas diselenggarakannya kegiatan tersebut, tentu dengan harapan semoga kita termasuk dalam hamba-hamba-Nya yang selamat dan bahagia baik dunia maupun di akhirat. Amiin,” dikutip dari sambutan Bupati Kukar yang dibacakan oleh Sekda.
Ia juga menyampaikan ucapan selamat datang kepada sang penceramah nasional, Ustadz Dennis Liem (Koh Lim), dan berharap bisa kembali hadir di Kukar dalam kesempatan mendatang.
Lebih dari sekadar seremoni, momentum ini dijadikan ajang refleksi dan motivasi spiritual bagi generasi muda. Dalam sambutannya, Sunggono menekankan pentingnya menanamkan nilai religius di kalangan milenial Kukar, terlebih di tengah derasnya arus informasi digital.
“Melalui momentum ini saya berharap dengan kehadiran beliau, semoga mampu memberikan motivasi dan dorongan kepada anak-anak muda sebagai generasi milenial yang dengan kesadaran penuh mencintai Allah dan Rasulullah dengan hatinya selalu berada di masjid,” ujarnya.
Sunggono juga menyoroti potensi pengaruh negatif dari penggunaan gawai di kalangan anak muda. Ia mengingatkan perlunya membentengi moral generasi dengan aktivitas positif berbasis masjid.
“Benteng yang harus selalu kita ajarkan kepada anak-anak kaum milenial adalah bagaimana agar anak-anak kaum milenial ini tumbuh kecintaannya kepada agama yang diwujudkan dengan selalu berada di masjid melakukan aktivitas peribadatan, aktivitas sosial kemasyarakatan, dan berbagai kegiatan milenial berbasis di masjid,” tegasnya.
Ia pun mengajak seluruh elemen, mulai dari pemerintah, pelaku usaha, hingga masyarakat, untuk bersama-sama menciptakan program-program yang bisa menumbuhkan kecintaan para pemuda terhadap nilai-nilai keagamaan.
Dalam suasana Idulfitri yang masih terasa, Sunggono tak lupa menyampaikan ucapan selamat hari raya atas nama pribadi, keluarga, dan Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara.
“Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Minal Aidin Wal Faizin, mohon maaf lahir dan batin. Teriring doa semoga ibadah puasa, sholat fardhu, sholat malam, infak dan shodaqah, serta ibadah-ibadah yang lain diterima dan mendapat ampunan dari Allah SWT. Kelak kita semua dimasukkan ke surganya Allah SWT Aamiin,” ucapnya penuh harap.
Sebagai penutup, ia mengajak seluruh jamaah untuk tidak menjadikan semangat ibadah hanya eksklusif di bulan Ramadan, namun terus dirawat sepanjang tahun.
“Saya yakin seyakin-yakinnya, kita semua termasuk yang hadir saat ini, dalam bulan ramadhan tadi pasti dan pasti semangat untuk menjalankan ibadah-ibadah… Dan saya berharap semoga semangat beribadah ini, tidak hanya dilakukan dan dikerjakan selama bulan ramadhan saja, hendaknya juga dilakukan dan dikerjakan di bulan-bulan pasca ramadhan,” tutupnya.
Turut hadir dalam kegiatan ini Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Akhmad Taufik Hidayat, Kabag Kesra Setkab Kukar Dendi Irwan Fahriza, Camat Tenggarong Sukono, serta sejumlah tokoh agama dan stakeholder lainnya.
Sumber Prokom Kukar.
Update Berita Kaltim gak harus ribet! Yuk, ikuti Saluran Whatsapp Kaltim Expose dan google news Kaltim Expose untuk dapetin informasi terbaru dengan cara yang mudah dan menyenangkan.