Pinjaman Bunga Nol Persen untuk UMKM Paser, Ini Syarat dan Cara Mengajukannya

KaltimExpose.com, Tana Grogot – Pelaku UMKM di Paser kini bisa mengakses pinjaman bunga nol persen tanpa agunan melalui Bankaltimtara. Program ini diluncurkan Pemkab Paser untuk mendukung pengembangan usaha mikro kecil menengah di Kalimantan Timur.
Dilansir dari Tribun Kaltim, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser resmi meluncurkan program Kredit Paser TUNTAS sebagai upaya memberikan kemudahan akses pembiayaan bagi pelaku usaha lokal. Melalui kerja sama dengan Bankaltimtara, program ini memungkinkan pengajuan pinjaman modal usaha dengan bunga 0 persen tanpa jaminan.
Kabid UMKM Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop UKM) Paser, Erik Apriantour, menegaskan bahwa program ini sudah diatur melalui Peraturan Bupati (Perbup) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) bersama pihak perbankan.
“Pinjaman dengan bunga nol persen ini merupakan salah satu program Bupati Paser yang ditujukan bagi pelaku UMKM, tapi bukan untuk memulai usaha, melainkan pengembangan usaha mereka,” ungkap Erik di Tanah Grogot, Jumat (22/8/2025).
Namun, tidak semua pelaku usaha bisa langsung mendapatkan fasilitas ini. Mereka harus terdaftar dalam Sistem Informasi Data Tunggal (SIDT) Kementerian UMKM dan terverifikasi aktif. Saat ini, dari total 47.300 UMKM yang terdata di SIDT, sebanyak 28.000 di antaranya sudah terkonfirmasi aktif.
“Prosesnya masih terus berjalan, target akhir tahun ini selesai. Pelaku usaha yang tidak aktif, datanya akan dihapus,” tambah Erik.
Selain terdaftar di SIDT, ada persyaratan lain yang wajib dipenuhi, antara lain memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB), KTP, dan telah menjalankan usaha minimal selama enam bulan.
Terkait plafon pinjaman, nilai maksimal yang bisa diajukan adalah Rp50 juta. Namun, besaran yang disetujui tetap ditentukan oleh pihak bank sesuai dengan kelayakan usaha masing-masing.
“Kalau besaran pinjamannya maksimal Rp50 juta, namun itu tetap ditentukan oleh pihak perbankan menyesuaikan tingkat usahanya, bisa saja pelaku usaha mendapat pinjaman di bawah angka maksimal itu,” jelas Erik.
Adapun jumlah penerima manfaat akan menyesuaikan dengan penyertaan modal Pemkab Paser ke Bankaltimtara. Saat ini, program pinjaman berbunga nol persen ini masih mengacu pada anggaran penyertaan modal tahun 2024 yang mencapai Rp15 miliar. Dari jumlah tersebut, 70 persen atau sekitar Rp10,5 miliar dialokasikan untuk program ini.
“Kalau rata-rata pelaku usaha dapat pinjaman Rp50 juta, maka ada sekitar 200 pelaku usaha,” tutup Erik.
Update Berita Kaltim gak harus ribet! Yuk Gabung Channel WhatsApp Kaltim Expose Whatsapp Kaltim Expose untuk dapetin informasi terbaru dengan cara yang mudah dan menyenangkan.