Mahakam Ulu Tingkatkan SPIP Terintegrasi untuk Tata Kelola Pemerintahan Lebih Baik

Mahakam Ulu genjot evaluasi maturitas SPIP terintegrasi untuk tata kelola pemerintahan lebih baik dan akuntabel di semua OPD. (Foto: prokopim.mahakamulukab.go.id)

KaltimExpose.com, Tana Grogot –  Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu menggelar evaluasi maturitas SPIP terintegrasi sebagai langkah penting untuk memperkuat tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel di daerah.

Dilansir dari Prokopim Mahakam Ulu, upaya memperbaiki kualitas pengendalian internal pemerintahan terus dijalankan Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu melalui konsinyering evaluasi maturitas SPIP terintegrasi yang resmi dibuka oleh Bupati Mahakam Ulu, Dr. Bonifasius Belawan Geh, SH, ME dilaporkan dari Media   Prokopim Mahakam Ulu, kegiatan ini menyebarkan capaian dan menerjemahkan strategi peningkatan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) yang terintegrasi di seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Kegiatan evaluasi tersebut menghadirkan para pimpinan OPD, perwakilan Inspektorat, serta pihak terkait yang terlibat dalam pelaksanaan SPIP di lingkungan pemerintahan Kabupaten Mahakam Ulu. Dengan tema strategi tersebut, pemerintah daerah berharap dapat meningkatkan efektivitas manajemen risiko dan pengendalian internal secara menyeluruh.

Bupati Mahakam Ulu menyampaikan bahwa SPIP terintegrasi menjadi fondasi penting dalam membangun sistem pemerintahan yang efektif dan dapat dipertanggungjawabkan. Ia menekankan pentingnya evaluasi maturitas SPIP terintegrasi sebagai indikator sejauh mana prinsip tata kelola yang baik telah diterapkan secara konsisten di seluruh unit kerja.

Hasil evaluasi sebelumnya menunjukkan beberapa indikator seperti Manajemen Risiko Indeks (MRI) dan Indeks Efektivitas Pengendalian Korupsi (IEPK) masih berada di bawah level optimal. Hal itu mendorong pemerintah daerah untuk membahas langkah-langkah perbaikan secara terstruktur melalui konsinyering tersebut.

Dalam Berbagainya yang dibacakan oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, drg. Agustinus Teguh Santoso, peserta diajak aktif berdiskusi untuk menyusun rencana aksi yang jelas dan terukur guna meningkatkan kualitas penyelenggaraan SPIP dan integrasi indikator-indikatornya. “Apa yang sudah baik harus kita pertahankan dan apa yang kurang mari kita perbaiki bersama,” ujarnya pada kesempatan itu.

Fokus diskusi tidak hanya pada evaluasi capaian, namun juga pada penyusunan langkah strategi guna meningkatkan skor SPIP, MRI, dan IEPK menuju level 3 maturitas. Target tersebut dianggap penting untuk memastikan pemerintahan daerah berjalan dalam prinsip transparansi, akuntabilitas, dan integritas yang kuat.

Selain itu, rakor ini juga menjadi ajang untuk mempersiapkan dokumen pendukung dan bukti fisik yang diperlukan dalam proses penilaian, sehingga data yang disajikan benar-benar akurat dan mencerminkan kondisi nyata pelaksanaan SPIP di setiap OPD.

Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu optimistis bahwa melalui evaluasi maturitas SPIP terintegrasi yang bersifat kolaboratif, kualitas tata kelola pemerintahan akan terus meningkat seiring dengan peningkatan kapabilitas sumber daya aparatur daerah. Langkah ini menilai strategi dalam mewujudkan visi pemerintahan yang transparan dan bertanggung jawab demi kesejahteraan masyarakat.(allen)


Update Berita Kaltim gak harus ribet! Yuk Gabung Channel WhatsApp Kaltim Expose Whatsapp Kaltim Expose untuk dapetin informasi terbaru dengan cara yang mudah dan menyenangkan.

Iklan