Kebakaran Hanguskan Warung dan Toko di Samarinda, Satu Relawan Luka Saat Bantu Pemadaman

KaltimExpose.com, Samarinda –Insiden kebakaran Samarinda kembali terjadi dan menghanguskan dua tempat usaha di Jalan Gerilya, Kelurahan Sungai Pinang Dalam, Rabu pagi (6/8/2025). Warung makan dan toko pakaian yang terdampak terbakar habis dalam waktu kurang dari 30 menit, tanpa menimbulkan korban jiwa.
Dilansir dari RRI Samarinda, peristiwa kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 08.00 WITA di RT 95, Kecamatan Sungai Pinang, dan langsung menyita perhatian warga setempat. Dua unit usaha yang terdampak—sebuah warung makan dan toko pakaian—dilalap api dengan cepat sebelum akhirnya berhasil dipadamkan.
Joko Iswanto, petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkar) Samarinda sekaligus relawan Info Taruna Samarinda (ITS), membenarkan bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, seorang relawan mengalami luka robek saat membantu proses pemadaman.
“Informasi dari Info Taruna Samarinda (ITS) menyebutkan bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, seorang relawan dilaporkan mengalami luka robek saat berupaya membantu proses pemadaman. Tidak ada penghuni maupun masyarakat yang terdampak secara langsung dari kebakaran ini,” jelas Joko Iswanto.
Ia juga menyebut bahwa api diduga kuat berasal dari warung makan, dan kemungkinan besar bersumber dari kompor yang berada di area dapur. Meski begitu, penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.
Tim ITS juga mengungkapkan bahwa proses pemadaman sempat terhambat oleh kerumunan warga di sekitar lokasi kebakaran serta ketiadaan alat pemadam api ringan (APAR) di tempat usaha yang terbakar. Beruntung, koordinasi yang solid antarinstansi dan relawan membuat pemadaman berlangsung relatif cepat.
Sebanyak 7 unit mobil pemadam kebakaran (fire truck) dari Disdamkar Kota Samarinda dan PMK swasta diterjunkan ke lokasi, lengkap dengan dukungan 20 mesin portable. Total lebih dari 15 instansi dan elemen relawan terlibat langsung dalam proses pemadaman dan evakuasi.
Adapun unsur yang terlibat antara lain:
- Disdamkar Samarinda
- Relawan Kota Samarinda
- Emergency Medical Team
- Satreskrim Polresta Samarinda
- Command Centre 112
- PMI Samarinda
- Babinsa dan Bhabinkamtibmas
- Polsekta Sungai Pinang
- PLN Samarinda
- BPBD Kota dan Provinsi
- Satlantas Polresta Samarinda
- Dishub Samarinda
- Sat Brimob Polda Kaltim
- Patroli Beat 110
- Satpol PP Samarinda
- ORARI
- Tagana Kota dan Provinsi
Setelah api berhasil dipadamkan, petugas gabungan langsung mengamankan lokasi dan melanjutkan proses pendataan serta investigasi.
Masyarakat diimbau untuk lebih waspada terhadap potensi kebakaran, terutama dengan memastikan sistem keamanan di lingkungan tempat tinggal maupun usaha sudah memadai. Pemanfaatan APAR serta kesadaran akan risiko kebakaran dinilai penting untuk mencegah kejadian serupa.
Update Berita Kaltim gak harus ribet! Yuk Gabung Channel WhatsApp Kaltim Expose Whatsapp Kaltim Expose untuk dapetin informasi terbaru dengan cara yang mudah dan menyenangkan.