KaltimExpose.com, Tanjung Redeb –Invitasi Futsal Unified Special Olympics Indonesia (SOIna) resmi ditutup pada Minggu malam (15/6/2025) di Lapangan Mini Soccer 99, Tanjung Redeb. Penutupan dilakukan oleh Plt Asisten II Setda Berau, Warji, yang hadir mewakili Bupati Berau Hj. Sri Juniarsih Mas.
Ajang olahraga inklusif ini telah berlangsung selama tiga hari penuh, sejak 13 Juni lalu, dan mempertemukan para atlet disabilitas intelektual bersama mitra non-disabilitas mereka dari berbagai daerah di Kalimantan dalam semangat persatuan, sportivitas, dan keberagaman.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Berau, saya menyambut baik terselenggaranya ajang Invitasi Futsal Unified SOIna se-Kalimantan ke-3 Tahun 2025 di Kabupaten Berau sebagai ajang pembinaan sekaligus pencarian talenta-talenta atlet futsal berkualitas yang berprestasi dan mengharumkan nama Kalimantan, baik di tingkat nasional maupun internasional,” ujar Warji dalam sambutannya.
Warji menegaskan bahwa Pemkab Berau berkomitmen penuh mendukung kegiatan inklusif seperti ini sebagai bagian dari upaya membangun masyarakat yang ramah, adil, dan setara bagi semua lapisan, tanpa terkecuali.
Ia juga memberikan apresiasi khusus kepada panitia pelaksana, SOIna, para pelatih, dan seluruh kontingen dari berbagai daerah yang telah berpartisipasi dan menyukseskan kompetisi ini.
“Saya berharap, ajang ini memberikan kesan baik bagi seluruh kontingen dan semakin memperkuat ikatan persaudaraan kita untuk meraih prestasi maksimal di ajang-ajang selanjutnya,” lanjut Warji.
Sementara itu, Direktur Operasional Pengurus Pusat SOIna, Amran Siregar, menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Berau dan para sponsor atas dukungan yang luar biasa. Ia menekankan bahwa futsal unified adalah bagian dari program utama Special Olympics dalam mewujudkan inklusi sosial melalui olahraga.
Menurutnya, kegiatan ini bukan hanya sekadar kompetisi, melainkan momentum penting yang menunjukkan bahwa olahraga bisa menjadi jembatan untuk membangun penerimaan, pemahaman, dan kolaborasi antara individu dengan dan tanpa disabilitas.
Penutupan acara berlangsung sederhana namun hangat, ditandai dengan penyerahan penghargaan kepada tim terbaik serta penampilan seni dari siswa-siswi Sekolah Luar Biasa (SLB), berupa pertunjukan angklung dan menyanyi menggunakan bahasa isyarat. Keceriaan dan semangat para atlet terlihat jelas hingga akhir acara.
Ajang Invitasi Futsal Unified SOIna Berau 2025 menjadi bukti nyata bahwa olahraga adalah ruang inklusif yang dapat memperkuat solidaritas sosial dan membuka ruang partisipasi seluas-luasnya bagi semua kalangan.
Sumber Diskominfo Berau.
Update Berita Kaltim gak harus ribet! Yuk Gabung Channel WhatsApp Kaltim Expose Whatsapp Kaltim Expose untuk dapetin informasi terbaru dengan cara yang mudah dan menyenangkan.