KaltimExpose.com, Sangatta –  Dalam rapat paripurna ke-XXXII DPRD Kutai Timur (Kutim) yang berlangsung pada Kamis (6/2/2025), tujuh fraksi secara umum mengapresiasi dukungan Pemerintah Kabupaten Kutim terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) inisiatif dewan terkait Penyelenggaraan Keolahragaan dan Kepemudaan. Rapat yang digelar di ruang sidang utama DPRD Kutim ini dihadiri oleh 28 anggota legislatif dan dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kutim, Jimmi.

Secara berturut-turut, fraksi-fraksi DPRD menyampaikan tanggapannya terhadap dukungan pemerintah daerah, dimulai dari Fraksi PKS hingga Fraksi Persatuan Indonesia Raya.

Sorotan Fraksi DPRD Kutim

Fraksi PKS melalui juru bicaranya, Akbar Tanjung, menyatakan apresiasi atas dukungan Pemkab Kutim terhadap Raperda ini. Menurutnya, penyelenggaraan keolahragaan harus memberikan akses luas dan merata bagi seluruh masyarakat. Ia juga menegaskan pentingnya peran pemuda dalam sejarah perjuangan bangsa serta sebagai kontrol sosial dalam pembangunan.

Sementara itu, Fraksi Golkar melalui Bambang Bagus menyambut baik komitmen pemerintah dalam pengembangan olahraga dan kepemudaan. “Penyelenggaraan keolahragaan harus berorientasi pada hasil nyata. Regulasi ini diharapkan menjadi pedoman dalam setiap aktivitas keolahragaan dan kepemudaan,” ujarnya. Fraksi Golkar juga menekankan pentingnya pembinaan atlet usia dini serta penguatan peran Karang Taruna.

Aldriansyah dari Fraksi Nasdem menyoroti kesejahteraan atlet berprestasi yang telah mengharumkan nama Kutim. “Dengan hadirnya Perda ini, perhatian terhadap kesejahteraan para atlet dan pegiat olahraga semakin baik dan terjamin. Apresiasi bagi yang berprestasi layak diberikan,” tegasnya.

Pandi Widiarto dari Fraksi Demokrat menilai regulasi ini akan menjadi payung hukum untuk memastikan penyelenggaraan keolahragaan yang merata, tidak diskriminatif, serta menjunjung tinggi sportivitas. “Olahraga sudah menjadi industri dan harus dikelola secara profesional. Selain itu, olahraga juga merupakan sarana pemersatu bangsa dan menjadi kebanggaan nasional,” sebutnya.

Dari Fraksi PPP, Joni menegaskan bahwa kemajuan suatu negara sangat bergantung pada daya pikir kritis pemudanya. Sedangkan Yosef Uday dari Fraksi Gelora Amanat Perjuangan menyoroti pentingnya pendidikan dan pelatihan bagi pemuda dalam menghadapi persaingan global.

Baya Sargius dari Fraksi Persatuan Indonesia Raya juga memberikan apresiasi serupa dan berharap Pemkab Kutim memberikan porsi yang cukup untuk pengembangan olahraga dan kepemudaan.

Respons Pemkab Kutim

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kutim, Basuki Isnawan, menyampaikan apresiasi kepada DPRD yang telah menginisiasi Raperda ini. “Ini adalah momentum yang sangat baik bagi pengembangan olahraga dan kepemudaan di Kutim. Semoga Raperda ini bisa segera disetujui bersama antara eksekutif dan legislatif, sehingga dapat menjadi pedoman dalam meningkatkan prestasi olahraga dan kepemudaan di Kutim,” ungkapnya.

Ia juga menambahkan bahwa regulasi ini akan mendukung penyediaan sarana dan prasarana olahraga yang memadai serta menciptakan peluang bagi pemuda untuk mencetak prestasi di berbagai level kejuaraan demi mengharumkan nama Kutim di masa depan.

 

Sumber Prokopim Kutim.


Update Berita Kaltim gak harus ribet! Yuk, ikuti Saluran Whatsapp Kaltim Expose dan google news Kaltim Expose untuk dapetin informasi terbaru dengan cara yang mudah dan menyenangkan.

Iklan