Paripurna DPRD Kaltim Bahas Pandangan Fraksi soal RPJMD 2025–2029, Fokus pada Visi “Kaltim Sukses Menuju Generasi Emas”

Bahas Arah Pembangunan Lima Tahun ke Depan: Fraksi-Fraksi DPRD Sampaikan Pandangan Umum terhadap Ranperda RPJMD 2025–2029

KaltimExpose.com, Samarinda –DPRD Provinsi Kalimantan Timur menggelar Rapat Paripurna ke-16 pada Senin (2/6/2025) dengan agenda utama penyampaian pandangan umum fraksi-fraksi terhadap Nota Penjelasan Ranperda RPJMD Kaltim Tahun 2025–2029.

Dipimpin Wakil Ketua DPRD Kaltim Ekti Imanuel, rapat berlangsung di Gedung Utama DPRD Kaltim dan turut dihadiri oleh Wakil Ketua Ananda Emira Moeis, anggota dewan Yenni Eviliana, serta Staf Ahli Gubernur Bidang III, Arief Murdiyatno yang mewakili Pemprov Kaltim.

Rapat ini merupakan kelanjutan dari Paripurna ke-15 pada 28 Mei lalu, di mana Wakil Gubernur Seno Aji telah menyampaikan nota penjelasan awal dokumen RPJMD.

Fraksi Golkar: GratisPol dan JosPol Jadi Motor Utama Pembangunan
Membuka penyampaian pandangan umum, Fraksi Golkar melalui juru bicara Syarifatul Sya’diah memberikan apresiasi terhadap kesinambungan penyusunan dokumen RPJMD 2025–2029 yang dinilai strategis dalam mengarahkan pembangunan Kaltim lima tahun mendatang.

Menurut Syarifatul, visi besar pemerintahan saat ini — “Kaltim Sukses Menuju Generasi Emas” — perlu dipahami sebagai komitmen jangka panjang. Ia menyebut, visi ini diuraikan dalam 6 misi pembangunan yang saling terintegrasi:

  1. Pengembangan sumber daya manusia
  2. Akselerasi pertumbuhan ekonomi
  3. Pembangunan infrastruktur berkualitas
  4. Penguatan tata kelola pemerintahan
  5. Peningkatan kehidupan beragama dan pelestarian budaya
  6. Perlindungan lingkungan hidup yang berkelanjutan

Visi dan misi ini kemudian diturunkan menjadi 3 tujuan utama pembangunan, yakni:

  • Terwujudnya Kaltim Sukses,
  • Terbangunnya Generasi Emas,
  • Terciptanya tata kelola pemerintahan yang baik.

“Ketiga tujuan ini dijabarkan ke dalam 10 sasaran pembangunan dan 64 program prioritas,” jelas Syarifatul.

Ia juga menyoroti dua program unggulan yang dinilai krusial sebagai penggerak pembangunan: GratisPol (pendidikan gratis dan berkualitas) serta JosPol (jaringan sosial-politik untuk kesejahteraan masyarakat).

RPJMD: Tahap Awal Menuju Visi 2045

Fraksi Golkar menegaskan bahwa RPJMD 2025–2029 merupakan fondasi awal pelaksanaan RPJPD Kaltim 2025–2045, sebagaimana diamanatkan dalam Perda Nomor 11 Tahun 2024.

“Oleh karena itu, arah kebijakan dan program RPJMD harus dirancang sebagai landasan kuat untuk transformasi sosial, ekonomi, dan pemerintahan,” imbuhnya.

Fraksi-Fraksi Lain: Satu Suara Dukung RPJMD, dengan Catatan Kritis

Sejumlah fraksi lain juga menyampaikan pandangan mereka terhadap RPJMD:

  • Fraksi Gerindra melalui Akhmed Reza Fachlevi
  • Fraksi PDI Perjuangan oleh Hartono Basuki
  • Fraksi PKB oleh Sulasih
  • Fraksi PAN–NasDem oleh Abdul Giaz
  • Fraksi PKS oleh La Ode Nassir
  • Fraksi Demokrat–PPP oleh Nurhadi Saputra

Meski dengan sorotan dan pendekatan yang berbeda, seluruh fraksi sepakat bahwa dokumen RPJMD memiliki posisi strategis sebagai kompas arah pembangunan daerah, serta menekankan pentingnya sinergi eksekutif dan legislatif demi memastikan program berjalan efektif dan tepat sasaran.

Rapat paripurna ini menjadi salah satu momen penting dalam mengawal transisi kebijakan dari perencanaan ke implementasi. RPJMD bukan sekadar dokumen administratif, melainkan wujud konkret dari janji politik dan visi pembangunan jangka menengah.

Kini, publik menantikan: apakah visi “Kaltim Sukses Menuju Generasi Emas” bisa diterjemahkan menjadi kebijakan nyata yang berdampak langsung bagi masyarakat?

 

Artikel ini telah tayang di Portal Kaltim.


Update Berita Kaltim gak harus ribet! Yuk Gabung Channel WhatsApp Kaltim Expose Whatsapp Kaltim Expose untuk dapetin informasi terbaru dengan cara yang mudah dan menyenangkan.

Iklan