KaltimExpose.com –ÂKementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah mengumumkan bahwa tarif listrik per kilowatt-hour (kWh) untuk Februari 2025 tidak mengalami perubahan. Kebijakan ini berlaku bagi 13 golongan pelanggan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) yang tidak menerima subsidi.

Penyesuaian tarif ini merujuk pada Peraturan Menteri ESDM Nomor 7 Tahun 2024, yang mengacu pada beberapa faktor ekonomi makro seperti nilai tukar rupiah, harga minyak mentah Indonesia (ICP), inflasi, serta Harga Batubara Acuan (HBA). Dalam regulasi tersebut, pelanggan non-subsidi dikenakan tarif adjustment yang diperbarui setiap tiga bulan sekali.

Tarif Listrik Tetap di Triwulan I 2025

Berdasarkan informasi resmi dari Kementerian ESDM pada 31 Desember 2025, tarif tenaga listrik untuk Triwulan I 2025 ditetapkan menggunakan data ekonomi makro periode Agustus-Oktober 2024. Meskipun secara teori seharusnya ada kenaikan tarif, pemerintah memutuskan untuk mempertahankan tarif listrik pada level yang sama seperti Triwulan IV 2024.

“Tarif tenaga listrik Triwulan I 2025 ditetapkan menggunakan realisasi parameter ekonomi makro bulan Agustus hingga Oktober tahun 2024. Secara akumulasi, hal ini seharusnya menyebabkan kenaikan tarif listrik. Namun, pemerintah memutuskan tarif tenaga listrik Triwulan I 2025 tetap sama dengan periode sebelumnya,” tulis Kementerian ESDM dalam keterangannya.

Daftar Tarif Listrik Februari 2025

Mengacu pada laman resmi PLN, berikut adalah daftar tarif listrik yang berlaku pada Februari 2025 untuk pelanggan non-subsidi:

  • R-1/TR daya 900 VA: Rp 1.352 per kWh
  • R-1/TR daya 1.300 VA: Rp 1.444,70 per kWh
  • R-1/TR daya 2.200 VA: Rp 1.444,70 per kWh
  • R-2/TR daya 3.500-5.500 VA: Rp 1.699,53 per kWh

Dengan kebijakan ini, pelanggan non-subsidi tidak perlu khawatir akan lonjakan tarif listrik di awal 2025. Namun, pemerintah tetap akan mengevaluasi tarif setiap tiga bulan sesuai dengan perubahan faktor ekonomi makro yang berlaku.

 

Artikel ini telah tayang di tribunnews.com.


Update Berita Kaltim gak harus ribet! Yuk, ikuti Saluran Whatsapp Kaltim Expose dan google news Kaltim Expose untuk dapetin informasi terbaru dengan cara yang mudah dan menyenangkan.

Iklan