KaltimExpose.com, Bontang –  Dalam semangat mempererat tali silaturahmi dan kolaborasi pasca Idul Fitri 1446 Hijriah, Kelurahan Gunung Telihan menggelar acara Halal Bi Halal bersama Pemerintah Kota Bontang dan para mitra kelurahan. Kegiatan yang berlangsung di Balai Pertemuan Umum Kelurahan Gunung Telihan pada Senin (14/4/2025) ini dihadiri oleh Wakil Wali Kota Bontang, Agus Haris.

Disambut hangat oleh Lurah Gunung Telihan, M. Cholid Hanafi, serta perangkat kelurahan lainnya, kehadiran orang nomor dua di Kota Taman itu menjadi simbol kuatnya sinergi antarpemangku kepentingan di tingkat kelurahan.

Dalam sambutannya, M. Cholid Hanafi mengungkapkan apresiasinya atas dukungan dari Pemkot Bontang, serta seluruh mitra kelurahan seperti Babinsa dan Bhabinkamtibmas. Ia menegaskan komitmennya untuk terus membangun kerja sama lintas sektor guna mewujudkan visi dan misi Kota Bontang yang berkelanjutan.

Wakil Wali Kota Bontang, Agus Haris, menyampaikan apresiasi atas keharmonisan dan soliditas yang terjalin antara pemerintah kelurahan dan warganya. Ia menekankan bahwa pembangunan di Bontang berjalan seiring dengan program nasional menuju Indonesia Emas 2045, terlebih dengan posisi strategis Bontang sebagai daerah penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN).

“Kami telah merancang arah kebijakan yang berlandaskan visi dan misi kepemimpinan, dengan program kerja yang diharapkan dapat dirasakan manfaatnya secara langsung oleh masyarakat. Hal ini juga selaras dengan program pembangunan nasional yang menargetkan Indonesia Emas 2045,” tegasnya.

Agus juga menyoroti pentingnya pembangunan berkelanjutan di sektor pendidikan sebagai pondasi peradaban yang maju. Pemerintah, katanya, akan menjamin pengelolaan ASN dan birokrasi yang profesional sesuai kompetensi.

Tak hanya itu, Wawali melihat potensi ekonomi lokal akan semakin berkembang seiring meningkatnya mobilitas masyarakat dari berbagai daerah karena proyek IKN. Ini diyakini menjadi pemicu lahirnya inovasi baru di sektor UMKM dan jasa.

Soal pelayanan kesehatan, Agus menyebutkan program unik berupa pemeriksaan gratis bagi warga yang berulang tahun sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap kesehatan warganya.

Dalam program 100 hari kerjanya, ia juga menekankan pentingnya pengawasan terhadap aktivitas anak-anak agar lebih terarah pada pendidikan. Pemerintah akan menggandeng Satpol PP untuk menciptakan suasana belajar kondusif, termasuk menggalakkan jam belajar malam pukul 19.00 hingga 21.00.

Menutup sambutannya, Agus Haris menegaskan pentingnya peran RT dan Lurah dalam proses validasi data warga. Dengan data yang akurat, menurutnya, berbagai bantuan bisa lebih tepat sasaran.

“Saya kembali mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk turut berintervensi dalam penanganan kemiskinan ekstrem dan menekan angka stunting di Kota Bontang,” pungkasnya.

 

Sumber PPID Bontang.


Update Berita Kaltim gak harus ribet! Yuk, ikuti Saluran Whatsapp Kaltim Expose dan google news Kaltim Expose untuk dapetin informasi terbaru dengan cara yang mudah dan menyenangkan.

Iklan