Pemkot Bontang Salurkan 20 Kg Beras untuk 518 KK Lewat Program CPPD

Pemerintah Kota Bontang menyalurkan Bantuan Cadangan Pangan Pemerintah Daerah (CPPD) untuk periode September dan Oktober 2025 (PPID Bontang)

KaltimExpose.com, Bontang –Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang kembali menyalurkan Bantuan Cadangan Pangan Pemerintah Daerah (CPPD) untuk periode September dan Oktober 2025. Bantuan berupa beras ini diserahkan secara simbolis oleh Staf Ahli Pembangunan Kemasyarakatan dan SDM, Lukman, mewakili Wali Kota Bontang, dalam acara yang berlangsung di Balai Pertemuan Umum (BPU) Kelurahan Berbas Tengah, Jumat (24/10). Program ini menjadi bentuk nyata kepedulian Pemkot terhadap ketahanan pangan masyarakat Bontang.

Dilansir dari PPID Bontang, kegiatan tersebut turut dihadiri Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (DSPM) Kota Bontang dr. Toetoek Pribadi Ekowati, Kepala Bidang Ketahanan Pangan Dinas Ketahanan Pangan Debora Kristiani, serta perwakilan Perum Bulog Samarinda selaku mitra penyedia cadangan pangan. Hadir pula lurah dari enam kelurahan penerima manfaat, yaitu Berbas Pantai, Berbas Tengah, Tanjung Laut, Tanjung Laut Indah, Kanaan, dan Bontang Lestari, bersama sejumlah warga penerima bantuan.

Kepala Bidang Ketahanan Pangan Dinas Ketahanan Pangan Kota Bontang, Debora Kristiani, menjelaskan bahwa program CPPD merupakan salah satu upaya pemerintah dalam menjaga ketersediaan pangan daerah. Program ini ditujukan untuk membantu masyarakat menghadapi berbagai kondisi seperti gejolak harga, kemiskinan, stunting, gizi buruk, serta dampak bencana alam maupun non-alam.

“Penyaluran bantuan pangan kali ini diperuntukkan bagi masyarakat pada kelompok desil 1, yaitu rumah tangga dengan tingkat kesejahteraan terendah. Total penerima sebanyak 518 kepala keluarga, masing-masing mendapatkan 20 kilogram beras medium untuk periode September dan Oktober,” jelas Debora.

Ia menambahkan, total cadangan pangan pemerintah daerah Kota Bontang saat ini mencapai 30,245 ton, dengan 10,360 ton telah disalurkan dan 19,885 ton lainnya masih tersimpan di gudang Perum Bulog Samarinda. “Kami berharap pembangunan gudang Bulog di Bontang dapat segera rampung agar proses penyaluran CPPD semakin mudah dan efisien. Dengan begitu, akses masyarakat terhadap pangan berkualitas untuk hidup sehat, aktif, dan produktif bisa lebih terjamin,” tambahnya.

Mewakili Wali Kota Bontang, Lukman menegaskan bahwa bantuan pangan ini merupakan wujud perhatian Pemkot kepada masyarakat, khususnya keluarga kurang mampu di wilayah rawan pangan. “Melalui bantuan pangan ini, diharapkan kita dapat membantu mengurangi beban pengeluaran keluarga, memperkuat ketahanan pangan rumah tangga, serta mendukung upaya penurunan angka kemiskinan, stunting, dan gizi buruk di Kota Bontang,” ujarnya.

Ia juga menekankan pentingnya gotong royong dalam memastikan penyaluran bantuan berjalan tepat sasaran. “Saya mengajak seluruh pihak — lurah, camat, perangkat daerah, dan masyarakat — untuk bersama-sama menjaga semangat gotong royong dan kepedulian sosial. Mari kita pastikan bantuan ini tersalurkan tepat sasaran dan membawa manfaat nyata bagi masyarakat yang membutuhkan,” pesannya.

Dalam kesempatan tersebut, Lukman turut memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi, mulai dari Dinas Ketahanan Pangan, Perum Bulog, hingga para petugas lapangan. Menurutnya, sinergi lintas sektor menjadi kunci dalam memperkuat ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat.

Penyaluran CPPD ini menjadi bukti komitmen Pemkot Bontang dalam mewujudkan masyarakat yang tangguh, sejahtera, dan terbebas dari ancaman kekurangan pangan di tengah tantangan sosial ekonomi yang dihadapi saat ini.


Update Berita Kaltim gak harus ribet! Yuk Gabung Channel Whatsapp Kaltim Expose untuk dapetin informasi terbaru dengan cara yang mudah dan menyenangkan.

Iklan