KaltimExpose.com, Sangatta – Pelayanan air bersih oleh Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Tuah Benua mulai tersalurkan kembali setelah proses perbaikan dan perawatan rampung pada Sabtu malam (3/8/2024). Meskipun demikian, pelayanan air belum bisa berlangsung normal untuk seluruh pelanggan yang terdampak di wilayah pengaliran Sangatta Utara, Instalasi Pengolahan Air (IPA) Kabo Jaya.
Asisten Manajer Humas PDAM Tirta Tuah Benua Kutim, Yusniani Piter, menjelaskan bahwa tim teknis saat ini masih melakukan penyucian pipa setelah sebelumnya mengalami kekosongan selama kurang lebih 50 jam. “Kemarin kan kurang lebih 50 jam yah mati. Dan selama itu pipa kosong tuh. Sejak malam memang sudah running. Tapi bertahap, karena ada proses penyucian pipa lagi,” jelas Yusniani melalui sambungan seluler pada Minggu (4/8/2024).
Yusniani menjelaskan bahwa untuk mencapai tahap normal bagi seluruh pelanggan yang terdampak, dibutuhkan waktu sekitar dua hari sejak perbaikan rampung. Proses penyucian pipa diperlukan agar kualitas air yang dihasilkan optimal. “Infonya seperti di Gang Delima, Mujur Jaya, Gang Rejeki, dan banyak lagi,” tambahnya, mengonfirmasi bahwa beberapa daerah terdekat dengan lokasi IPA sudah mulai teraliri air.
Proses perbaikan kali ini berjalan cukup sulit karena harus melakukan pembersihan tumpukan lumpur di dalam pipa berdiameter besar. Yusniani menceritakan bahwa perlu bantuan tenaga mesin pompa bertekanan besar milik Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkar) Kutim agar pipa dapat terurai. “Pipanya tuh besar mas, kasihan kalau pakai tenaga manusia, pasti sulit. Makanya kami minta bantuan semprotan bertekanan besar punya pemadam kebakaran,” ungkapnya.
Yusniani juga berharap agar pelayanan air PDAM selanjutnya tidak mengalami kendala, mengingat pentingnya peran air bersih bagi warga Sangatta. Namun, dalam kasus ini, ia menjelaskan bahwa masalah yang terjadi merupakan musibah alam yang berada di luar kuasa manusia. “Kemarin sebenarnya pekerjaan semua sesuai target. Tapi dalam prosesnya ada tambahan pekerjaan, pipa tersumbat sampah dan tanah longsoran. Tapi, semua sudah teratasi,” pungkasnya.
Update Berita Kaltim gak harus ribet! Yuk, ikuti Saluran Whatsapp Kaltim Expose dan google news Kaltim Expose untuk dapetin informasi terbaru dengan cara yang mudah dan menyenangkan.