Bunda PAUD Kukar Perkenalkan Program “Anak Etam” untuk Perkuat Pendidikan Anak Usia Dini
KaltimExpose.com, Tenggarong –Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus memperkuat sinergi antara lembaga pendidikan dan keluarga dalam mendukung tumbuh kembang anak usia dini. Melalui Bidang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Disdikbud Kukar menggelar kegiatan Parenting Pendidikan Anak Usia Dini di SDN 010 Kecamatan Muara Jawa, Selasa (28/10/2025).
Dilansir dari Kukar Paper, kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Bunda PAUD Kabupaten Kukar, Andi Deezca Pravidhia Aulia Rahman Basri. Dalam kesempatan itu, ia turut memperkenalkan program unggulan bertajuk “Anak Etam” (Aksi Nyata Kolaborasi Tangguh Majukan PAUD Bermutu) sebagai upaya peningkatan kualitas layanan PAUD secara berkelanjutan di seluruh kecamatan di Kukar.
Ketua Kelompok Kerja (Pokja) PAUD Kukar, Maria Ester, menjelaskan bahwa kegiatan parenting ini sejalan dengan kebijakan nasional tentang wajib belajar 13 tahun. “Sebagaimana diketahui bersama, program pemerintah adalah wajib belajar 13 tahun, di mana satu tahun wajib anak berada di PAUD atau prasekolah dasar,” jelasnya.
Maria mengungkapkan, pada tahun ajaran 2025–2026, sekitar 64 persen anak usia dini di Kukar telah terdaftar di sekolah PAUD, sementara 36 persen lainnya belum terjangkau layanan pendidikan. Kondisi inilah yang melatarbelakangi lahirnya inovasi Anak Etam, yang mengedepankan kolaborasi seluruh pemangku kepentingan di daerah.
“Dari 10 program yang akan kita jalankan, salah satunya adalah Aksi 3D — Data, Datangi, dan Daftarkan,” ujarnya.
Ia menegaskan, keberhasilan pendidikan anak usia dini tidak hanya ditentukan oleh lembaga pendidikan, tetapi juga dukungan aktif dari keluarga. Karena itu, program Anak Etam diharapkan menjadi wadah kolaboratif antara pemerintah, guru, lembaga pendidikan, dan orang tua.
“Melalui program Anak Etam, kami ingin mengajak seluruh pemangku kepentingan, mulai dari pemerintah daerah, lembaga PAUD, guru, hingga orang tua untuk berkolaborasi secara nyata dalam memajukan pendidikan anak usia dini. Anak-anak kita adalah investasi masa depan Kutai Kartanegara, dan tanggung jawab untuk mendidik mereka adalah tanggung jawab bersama,” tutur Maria.
Kegiatan parenting tersebut juga dirangkai dengan penyerahan simbolis Kartu Identitas Anak (KIA) dan dihadiri sejumlah pejabat daerah, antara lain Plt Sekretaris Disdikbud Kukar Pujianto, Camat Muara Jawa Muhamad Ramli, Kabid PAUD dan PNF Ida Wahyuni Sayekti, Bunda PAUD se-Kecamatan Muara Jawa, para kepala sekolah PAUD dan SD, serta perwakilan orang tua murid.
Melalui kegiatan ini, Disdikbud Kukar berharap terbangun kesadaran bersama bahwa pendidikan anak usia dini merupakan fondasi penting bagi masa depan generasi muda di Kutai Kartanegara.
Update Berita Kaltim gak harus ribet! Yuk Gabung Channel Whatsapp Kaltim Expose untuk dapetin informasi terbaru dengan cara yang mudah dan menyenangkan.
