Sensasi Berenang Bersama Hiu Tutul di Perairan Talisayan Berau, Wisata Bahari yang Wajib Dicoba!

Berenang bersama hiu tutul di Perairan Talisayan Berau. (Instagram/heyneyney)

KaltimExpose.com, Tanjung Redeb –  Berenang bersama ikan hias dan menikmati indahnya terumbu karang mungkin sudah biasa. Namun, bagaimana jika kamu mencoba pengalaman berbeda: berenang bersama hiu tutul? Ternyata, kamu tak perlu jauh-jauh ke luar pulau untuk merasakannya. Pengalaman unik ini bisa kamu temukan di Perairan Talisayan, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur.

Sejarah Kehadiran Hiu Tutul di Talisayan

Dilansir dari Kaltim Today, keberadaan hiu paus atau hiu tutul di perairan ini sudah diketahui nelayan sejak tahun 1990-an. Mereka tertarik menetap karena ketersediaan makanan melimpah di perairan tersebut.
Data Dinas Perikanan Berau dan Whale Shark mencatat, sepanjang 2014-2022 terdapat 98 ekor hiu tutul berukuran 5-7 meter di kawasan ini. Saat ini, sekitar 30 ekor masih sering terlihat. Kehadiran mereka membuat Talisayan menjadi salah satu destinasi wisata bahari unggulan di Kaltim.

Sebagai informasi, hiu tutul telah ditetapkan sebagai satwa yang dilindungi melalui Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan RI Nomor 18 Tahun 2013.

Tidak Berbahaya, Bukan Hewan Predator

Hiu tutul (Rhincodon typus) termasuk spesies hiu jinak yang bukan predator. Mereka hanya memakan plankton, alga, udang, dan ikan kecil. Dengan bobot yang bisa mencapai 1 ton, berfoto bersama satwa ini akan menjadi pengalaman luar biasa.
Namun, wisatawan wajib mematuhi aturan interaksi, seperti menjaga jarak dan tidak menyentuh hiu. Hal ini demi keamanan pengunjung dan kelestarian satwa.

Fokus Konservasi dan Riset

Selain menjadi daya tarik wisata, Talisayan juga menjadi pusat studi hiu tutul di Indonesia. Upaya konservasi terus dilakukan, di antaranya melalui Rencana Aksi Nasional Konservasi Hiu Paus serta pelatihan Better Management Practice (BMP) yang digelar pada Juni 2022. Program ini melibatkan Yayasan WWF Indonesia bersama EU Ocean Governance Project, Dinas Kelautan dan Perikanan Kaltim, BPSPL Pontianak, dan Dinas Perikanan Berau.

Cara Menuju Perairan Talisayan

Untuk menuju Talisayan, kamu harus menempuh perjalanan darat sekitar 13 jam dari Samarinda menggunakan mobil. Setibanya di Pelabuhan Talisayan, wisatawan perlu menyeberang dengan kapal nelayan. Tarif sewa kapal berkisar antara Rp500.000 hingga Rp600.000 per kapal.
Disarankan berangkat dini hari karena hiu tutul biasanya muncul pada waktu subuh hingga sekitar pukul 08.00 WITA.

Untuk harga interaksi, biaya berenang bersama hiu tutul mulai dari Rp600.000 hingga Rp1.200.000 per orang.

Pengalaman Tak Terlupakan

Kombinasi keindahan wisata bahari dengan interaksi satwa dilindungi menjadikan Talisayan destinasi yang wajib dikunjungi. Bagi pecinta alam dan petualangan, berenang bersama hiu tutul di Berau akan memberikan pengalaman memacu adrenalin sekaligus menambah wawasan tentang konservasi laut.


Update Berita Kaltim gak harus ribet! Yuk Gabung Channel WhatsApp Kaltim Expose Whatsapp Kaltim Expose untuk dapetin informasi terbaru dengan cara yang mudah dan menyenangkan.

Iklan