KaltimExpose.com, Samarinda –  Masih dalam hangatnya suasana Idulfitri 1446 H, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) menggelar silaturahmi bersama ratusan insan media dari berbagai platform—TV, radio, media online, dan pers cetak—di Gedung Olah Bebaya, Komplek Kantor Gubernur Kaltim, Senin (07/04/2025).

Kegiatan ini tidak hanya sebagai ajang ramah-tamah, tetapi juga momentum memperkuat sinergi pemerintah media dalam membangun komunikasi publik yang sehat dan strategis. Acara juga disiarkan secara live streaming melalui kanal YouTube dan Instagram Diskominfo Kaltim.

Gubernur Kaltim H Rudy Mas’ud (Harum) dalam sambutannya menegaskan pentingnya peran media sebagai mitra utama pembangunan.

“Silaturahmi ini jadi momentum untuk memperkuat sinergi dan menyerap aspirasi dari rekan-rekan media. Pemerintah membutuhkan peran media untuk terus menjaga narasi yang objektif, solutif, dan mencerdaskan publik,” ujar Gubernur Harum.

Menurutnya, media memiliki kekuatan dalam membentuk opini publik dan menjaga kondusivitas daerah di tengah berbagai dinamika pembangunan. Ia juga mengapresiasi kontribusi media di Bumi Etam yang konsisten menghadirkan informasi yang berimbang dan membangun.

Harum menambahkan, pembangunan yang sukses bukan hanya soal fisik dan kebijakan, melainkan juga soal komunikasi.

“Kami percaya, pembangunan yang baik tidak hanya dibangun dari fisik dan kebijakan, tetapi juga dari komunikasi yang sehat antara pemerintah, media, dan masyarakat. Media adalah jembatan informasi pemerintah dan masyarakat,” tegasnya.

Acara juga dirancang interaktif lewat sharing session bersama dua tokoh nasional di bidang komunikasi dan media: Gus Ipang Wahid, Staf Khusus Kementerian Koordinator Perekonomian RI, dan I Made Kertayasa, Produser TVRI Kaltim sekaligus Coach Public Speaking.

Sesi diskusi membahas tantangan media dalam era disinformasi, pentingnya etika pemberitaan, serta strategi komunikasi digital yang efektif bagi pemerintah dan jurnalis.

Kepala Dinas Kominfo Kaltim, Muhammad Faisal, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk komitmen Pemprov untuk membuka ruang komunikasi dua arah dengan media.

“Kami membuka ruang sebesar-besarnya bagi media untuk menyampaikan pandangan, kritik konstruktif, maupun masukan demi komunikasi publik di Kaltim,” jelasnya.

Faisal berharap, sinergi yang terjalin melalui forum ini bisa memperkuat peran media sebagai penyambung informasi pembangunan yang mendorong partisipasi masyarakat.

Turut hadir dalam kegiatan ini Sekretaris Daerah Kaltim Sri Wahyuni, Kepala Biro Adpim Setdaprov Kaltim Syarifah Alawiyah, anggota DPRD Kaltim, jajaran Komisioner KI dan KPID, organisasi pers, serta sejumlah influencer lokal.

 

Sumber Portal Kaltim.


Update Berita Kaltim gak harus ribet! Yuk, ikuti Saluran Whatsapp Kaltim Expose dan google news Kaltim Expose untuk dapetin informasi terbaru dengan cara yang mudah dan menyenangkan.

Iklan