Wali Kota Bontang Resmikan Pembangunan Pustu Guntung, Pupuk Kaltim Gelontorkan Rp 2,2 Miliar

Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni, secara resmi melakukan peletakan batu pertama pembangunan Pusat Kesehatan Masyarakat Pembantu (Pustu) Guntung di Bontang Utara (Dok PPID Bontang)

KaltimExpose.com, Bontang –Pembangunan layanan kesehatan Bontang terus mendapat perhatian serius dari pemerintah daerah. Pada Kamis (11/6), Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni, memimpin langsung peletakan batu pertama pembangunan Pustu Guntung di Bontang Utara. Fasilitas ini menjadi langkah penting dalam memperluas akses layanan kesehatan bagi masyarakat.

Dalam acara ini, tampak hadir sejumlah tokoh strategis, mulai dari Sekretaris Komisi A DPRD Bontang, Ubaya Bengawan; Direktur Operasional PT Pupuk Kaltim, F. Purwanto; Kepala Dinas Kesehatan, Bachtiar Mabe; Camat Bontang Utara, Muhammad Nur; hingga Lurah Guntung, Denny Febryan, dan Ketua Adat Guntung, Darmawi. Keterlibatan lintas sektor ini menunjukkan kuatnya kolaborasi untuk membangun sistem layanan kesehatan Bontang yang lebih merata dan efektif.

Salah satu sorotan utama datang dari PT Pupuk Kaltim yang menunjukkan komitmen luar biasa dalam mendukung pembangunan Pustu Guntung. Perusahaan pelat merah ini menyerahkan bantuan dana sebesar Rp 2,2 miliar sebagai bentuk partisipasi mereka dalam peningkatan fasilitas kesehatan masyarakat.

“Apresiasi dan ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya saya sampaikan kepada PT Pupuk Kalimantan Timur, yang telah menunjukkan kepedulian dan komitmennya terhadap pembangunan kesehatan masyarakat Bontang, dengan mendukung realisasi pembangunan Pustu Guntung ini,” ujar Wali Kota Neni Moerniaeni, dikutip dari pernyataannya saat acara berlangsung.

Ia juga berharap kontribusi ini menjadi ladang amal jariyah yang membawa keberkahan bagi perusahaan dan masyarakat secara luas.

Pemerintah Kota Bontang saat ini sedang fokus pada kebijakan transformasi layanan kesehatan primer. Neni menyampaikan bahwa strategi pembangunan kesehatan tidak lagi hanya fokus pada pengobatan, melainkan pada upaya menjaga masyarakat tetap sehat sejak dini.

“Kita ingin agar masyarakat dapat hidup sehat, produktif, dan memiliki kualitas hidup yang tinggi. Maka kehadiran Pustu sebagai ujung tombak layanan kesehatan di tingkat kelurahan/desa menjadi sangat penting,” tambahnya.

Lebih jauh, momentum ini juga dimaknai sebagai penguatan komitmen bersama antara pemerintah, swasta, dan masyarakat. Kolaborasi ini diharapkan dapat menciptakan sistem layanan kesehatan Bontang yang terintegrasi dan mampu menjangkau semua lapisan masyarakat.

“Kita harus bergerak bersama, saling bersinergi, untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Kota Bontang,” tegasnya menutup sambutan.

Pustu Guntung nantinya akan menjadi pusat pelayanan kesehatan yang mudah diakses warga Bontang Utara. Dengan fasilitas ini, masyarakat setempat bisa mendapatkan layanan preventif dan kuratif yang lebih cepat, murah, dan merata.

 

Artikel ini telah tayang di PPID Bontang.


Update Berita Kaltim gak harus ribet! Yuk Gabung Channel WhatsApp Kaltim Expose Whatsapp Kaltim Expose untuk dapetin informasi terbaru dengan cara yang mudah dan menyenangkan.

Iklan