KaltimExpose.com –Shin Tae-yong (STY), pelatih Timnas Indonesia, kembali menunjukkan kelasnya, tidak hanya sebagai pelatih, tetapi juga sebagai figur publik yang matang. Dalam sebuah wawancara eksklusif di kanal YouTube KBS Indonesia, STY memberikan tanggapan atas kritik pedas yang sering dilontarkan pengamat sepakbola Tommy Welly alias Bung Towel.

“Saya tahu itu (kritik dari Bung Towel). Penerjemah saya melaporkan. Karena dilaporkan jadi saya mengetahuinya,” ujar STY dengan nada santai, menegaskan bahwa kritik tersebut tidak mengganggunya secara pribadi.

Sejak ditunjuk sebagai pelatih Timnas Indonesia pada 2019, STY telah menjadi pusat perhatian. Performanya tidak lepas dari sorotan, termasuk komentar tajam dari Bung Towel yang kerap mempertanyakan strategi dan kinerjanya.

Namun, STY menganggap kritik sebagai hal yang wajar dalam dunia sepakbola. “Saya pikir orang-orang seperti dia (Bung Towel) harus ada agar sepakbola Indonesia berkembang. Tidak semua orang akan menyukai saya 100 persen,” ungkap STY, menunjukkan sikap yang matang terhadap pro dan kontra.

Meskipun STY menerima kritik dengan lapang dada, ia tidak menutupi bahwa beberapa komentar terasa kurang membangun. “Terkadang dalam hati saya bilang, saya sudah bekerja keras dan melakukan yang terbaik. Tapi dia (Bung Towel) masih mengatakan hal-hal yang tidak berguna,” ungkapnya dengan jujur.

Namun, STY memilih untuk tidak larut dalam emosi. Baginya, kritik adalah tantangan yang mendorongnya untuk terus berkembang dan membawa sepakbola Indonesia ke level yang lebih tinggi.

STY menyadari bahwa tidak semua pihak akan setuju dengan keputusan atau strategi yang ia ambil sebagai pelatih. Di dunia sepakbola, terutama di Indonesia, kritik adalah bagian dari dinamika yang mendorong perubahan.

Dengan menyebut bahwa “orang seperti Bung Towel harus ada”, STY menunjukkan pemahaman mendalam tentang pentingnya pengamat dan media dalam memajukan olahraga.

Alih-alih terganggu oleh kritik, STY memilih untuk fokus pada misi utamanya: mengembangkan sepakbola Indonesia. Sikap tenang dan keterbukaannya terhadap kritik membuktikan bahwa STY adalah pelatih yang tidak hanya berorientasi pada hasil, tetapi juga mampu menghadapi tekanan dan tantangan eksternal.

Melalui pendekatan ini, Shin Tae-yong terus menginspirasi para pemainnya untuk fokus pada performa di lapangan, sambil menjadikan kritik sebagai motivasi untuk mencapai prestasi yang lebih besar.

 

Artikel ini telah tayang di tvonenews.com.


Update Berita Kaltim gak harus ribet! Yuk, ikuti Saluran Whatsapp Kaltim Expose dan google news Kaltim Expose untuk dapetin informasi terbaru dengan cara yang mudah dan menyenangkan.

Iklan