KaltimExpose.com, Samarinda –�Wali Kota Samarinda, Andi Harun, telah mengumumkan rencana ambisius untuk melakukan renovasi Masjid Raya Darussalam, salah satu landmark bersejarah yang menghiasi kota Samarinda. Terletak di kelurahan Pasar Pagi, Samarinda Ilir, masjid yang telah menjadi saksi bisu dari sejarah panjang kota ini akan menjalani transformasi menyeluruh.
Pada pernyataannya baru-baru ini, Andi Harun menegaskan urgensi pembaharuan masjid tersebut. “Masjid ini sudah bertahun-tahun menjadi saksi bisu dari sejarah Samarinda. Namun, ini saatnya bagi kita untuk memberikan yang terbaik bagi warisan budaya dan spiritual kita. Renovasi ini akan menjadi tonggak bersejarah bagi kemajuan arsitektur religi di Kalimantan Timur,” ujarnya, memberikan penekanan pada pentingnya proyek renovasi ini bagi perkembangan arsitektur religi di Kalimantan Timur.
Meskipun permasalahan dana terus menjadi tantangan, Andi Harun menyatakan bahwa solusi telah ditemukan. “Tidak bisa dipungkiri bahwa memperindah masjid ini memerlukan biaya yang tidak sedikit. Namun, bersama-sama dengan pengurus dan yayasan, kami telah menemukan solusi untuk mewujudkannya,” tandasnya.
Dengan anggaran sekitar 30 miliar rupiah yang telah disiapkan, renovasi ini tidak hanya akan mengubah wajah fisik masjid, tetapi juga akan mengubahnya menjadi pusat kegiatan yang lebih dinamis dan inklusif. Bagian dalam dan halaman luar masjid akan mengalami transformasi signifikan.
Lebih jauh, proyek renovasi ini juga diharapkan menjadi magnet baru bagi sektor pariwisata Samarinda. Dengan merangkul masjid sebagai bagian integral dari paket wisata kota, yang mencakup integrasi dengan objek wisata lainnya seperti Citra Niaga dan Pasar Pagi, diharapkan akan terjadi peningkatan kunjungan wisatawan serta pertumbuhan ekonomi lokal.
Dengan komitmen kuat dari pemerintah kota dan partisipasi aktif dari masyarakat, renovasi Masjid Raya Darussalam ini bukan hanya sekadar pembaharuan fisik, tetapi juga merupakan langkah penting dalam memajukan sektor pariwisata dan melestarikan warisan budaya Samarinda.
Ikuti berita menarik lainnya di saluran whatsapp dan google news Kaltim Expose