KaltimExpose.com, Bontang –Pada Jumat (13/9), Kota Bontang merayakan Hari Pangan Sedunia dengan penuh semangat di Lapangan Batalyon 007 Arhanud. Acara ini tidak hanya memperingati Hari Pangan Sedunia, tetapi juga bertepatan dengan Hari Tani Nasional dan Hari Bebas Rabies Sedunia. Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan, dan Pertanian (DKP3) Kota Bontang sebagai penyelenggara, berhasil menarik perhatian warga dengan rangkaian kegiatan yang mengedepankan kepedulian terhadap pangan dan kesehatan hewan.

Wali Kota Bontang, yang hadir bersama Sekretaris Daerah, jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), dan Kepala DKP3, H. Achmad Aznem, menekankan dukungan penuh terhadap gerakan “Stop Boros Pangan.” Dalam sambutannya, Wali Kota mengapresiasi upaya DKP3 dalam mempromosikan gerakan Bijak Memilih dan Mengonsumsi Pangan (B2SA). Gerakan ini mengajak masyarakat untuk lebih bijaksana dalam konsumsi pangan, dengan anjuran makan telur, daging, dan minum susu. “Edukasi tentang pola konsumsi yang sehat sangat penting untuk menjaga ketahanan pangan di kota ini,” ujar Wali Kota dengan penuh keyakinan.

Acara tersebut juga diisi dengan aksi promosi, edukasi, dan sosialisasi gerakan B2SA. Ini merupakan kesempatan bagi warga untuk mendapatkan informasi langsung mengenai pentingnya pola konsumsi pangan yang sehat dan efisien. Momentum ini diharapkan bisa memperkuat komitmen bersama dalam menjaga ketahanan pangan dan mengurangi pemborosan.

Kepala DKP3, H. Achmad Aznem, melaporkan bahwa peringatan ini juga menyelenggarakan berbagai lomba, bazar, dan vaksinasi rabies gratis. “Kami ingin melibatkan masyarakat secara aktif dalam berbagai kegiatan ini, termasuk gerakan pangan murah yang akan diadakan pada Sabtu (14/9),” tambahnya. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga ketahanan pangan dan kesehatan hewan serta mendorong partisipasi aktif dalam upaya tersebut.

Dengan berbagai kegiatan yang diadakan, diharapkan masyarakat Bontang semakin sadar akan pentingnya pola konsumsi pangan yang bijak dan berkelanjutan, serta berperan aktif dalam menjaga kesehatan hewan demi masa depan pangan yang lebih baik.

Sumber PPID Bontang.

 


Update Berita Kaltim gak harus ribet! Yuk, ikuti Saluran Whatsapp Kaltim Expose dan google news Kaltim Expose untuk dapetin informasi terbaru dengan cara yang mudah dan menyenangkan.

Iklan