KaltimExpose.com, Bontang –Pada tahun 2024 ini, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) telah resmi memberikan izin kepada Pemerintah Kota Bontang (Pemkot Bontang) untuk mengelola pulau Beras Basah dan Segajah. Langkah ini ditandai dengan surat resmi yang dikeluarkan oleh Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik beberapa waktu lalu.

Wali Kota Bontang Basri Rase menginstruksikan agar Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata, dan Ekonomi Kreatif (Disporapar dan Ekraf) segera menindaklanjuti kebijakan ini dengan cepat. Basri menyebutkan bahwa ada beberapa poin penting dalam pengelolaan, salah satunya adalah menyiapkan berkas kemitraan antara Pemprov Kaltim dan Pemkot Bontang.

“Saya kemarin sudah dapat suratnya. Jadi kita harus cepat bergerak jadi bisa dikelola cepat. Saya sudah perintahkan Disporaparekraf buatkan MoU dengan Provinsi,” kata Basri, melansir dari KlikKaltim.com—Jaringan Suara.com, Selasa (11/06/2024).

Kepala Disporaparekraf Bontang, Rafidah, menegaskan bahwa pihaknya akan segera membuat MoU dengan Pemprov Kaltim. Dengan dasar surat tersebut, Pemkot Bontang kini dapat mengelola Pulau Beras Basah dan Segajah menjadi objek wisata modern. Desain pengembangan telah tersedia, tinggal mengalokasikan anggaran secara bertahap untuk memperbaiki infrastruktur yang kurang.

“MoU akan kita susun dalam waktu dekat. Alhamdulillah sudah bisa berjalan untuk pembenahannya. Desainnya kita sudah punya tinggal realisasi saja,” ujar Rafidah.

Langkah-Langkah Pengelolaan Awal

Langkah awal yang akan diambil adalah melakukan sertifikasi bagi pelaku usaha jasa penyebrangan kapal. Rafidah menginginkan adanya kualifikasi khusus untuk jenis transportasi yang disesuaikan dengan kebutuhan penumpang wisata. Standar ini akan dibuat oleh Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) dan harus diikuti oleh para pelaku usaha sesuai dengan desain yang telah ditetapkan.

“Kita harus sertifikasi semua asosiasi penyeberangan kapal. Jadi keamanan penumpang nomor satu. Kapal yang digunakan bukan untuk memancing tapi khusus penumpang,” pungkas Rafidah.

Pengembangan Infrastruktur Wisata

Pemkot Bontang berencana untuk melakukan berbagai upaya pengembangan infrastruktur guna menjadikan Pulau Beras Basah dan Segajah sebagai destinasi wisata modern. Desain untuk pengembangan sudah ada, sehingga langkah selanjutnya adalah realisasi yang mencakup perbaikan infrastruktur dan fasilitas penunjang wisata lainnya.

Dengan pengelolaan yang baik, diharapkan Pulau Beras Basah dan Segajah akan mampu menarik lebih banyak wisatawan, baik lokal maupun mancanegara, yang pada akhirnya dapat meningkatkan perekonomian daerah dan kesejahteraan masyarakat sekitar.

Penyerahan pengelolaan Pulau Beras Basah dan Segajah kepada Pemkot Bontang merupakan langkah strategis dalam mengembangkan potensi wisata di daerah tersebut. Dengan dukungan penuh dari Pemprov Kaltim dan kolaborasi yang baik antara pemerintah daerah dan pihak swasta, diharapkan pulau-pulau ini akan menjadi destinasi wisata unggulan di Kalimantan Timur.

 

Update Berita Kaltim gak harus ribet! Yuk, ikuti Saluran Whatsapp Kaltim Expose dan google news Kaltim Expose untuk dapetin informasi terbaru dengan cara yang mudah dan menyenangkan.

Iklan