KaltimExpose.com, Tanjung Redeb –�Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau tengah gencar membangun infrastruktur di seluruh wilayah Kabupaten Berau, termasuk di Kecamatan Segah. Dengan anggaran sebesar Rp 63 miliar yang dikucurkan melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2024, Pemkab Berau berkomitmen untuk meningkatkan kualitas jalan dan fasilitas umum demi kenyamanan masyarakat.
Bupati Berau, Sri Juniarsih, menyampaikan bahwa Pemkab Berau telah merencanakan pembangunan di beberapa kampung di Kecamatan Segah. “Kami telah membuat perencanaan yang matang untuk pembangunan di Kecamatan Segah, agar infrastruktur di wilayah ini dapat lebih baik dan mendukung aktivitas masyarakat,” ujarnya.
Adapun proyek-proyek yang akan dilaksanakan meliputi:
- Preservasi Jalan Kampung Harapan Jaya hingga Kampung Tepian Buah dengan anggaran Rp 14 miliar.
- Peningkatan Jalan Ibu Kota Kecamatan (IKK) Segah senilai Rp 20 miliar.
- Preservasi Jalan Poros Kampung Pandan Sari hingga Kampung Harapan Jaya sebesar Rp 7,5 miliar.
Selain menggunakan APBD 2024, beberapa proyek juga didanai melalui bantuan anggaran lainnya. Misalnya, rekonstruksi Jalan Poros Kampung Gunung Sari hingga Kampung Sambarata senilai Rp 17,1 miliar yang dibiayai dari Dana Bagi Hasil (DBH) Sawit dan rekonstruksi Jalan Poros Labanan hingga Kampung Tepian Buah sebesar Rp 3,6 miliar yang didanai melalui Dana Bantuan Keuangan (Bankeu).
Bupati Sri Juniarsih juga menambahkan, “Proyek lain yang dikerjakan adalah rehabilitasi Oprit Jembatan Sei Agung Kecamatan Segah senilai Rp 400 juta dan perencanaan rehabilitasi Jembatan Tepian Buah Kecamatan Segah senilai Rp 400 juta.”
Pemkab Berau berupaya melakukan pembenahan infrastruktur secara bertahap guna mendukung percepatan pembangunan di 13 kecamatan, 10 kelurahan, dan 100 kampung di Bumi Batiwakkal. Salah satu masalah yang sering dikeluhkan masyarakat Segah adalah debu jalan yang menghalangi pandangan saat bepergian, akibat kondisi jalan yang hanya sebagian teraspal.
“Kami akan berupaya menuntaskan permasalahan tersebut dengan segera melakukan pengerjaan dan perbaikan. Saya telah menginstruksikan dinas terkait untuk menindaklanjuti keluhan tersebut,” tegas Sri Juniarsih.
Bupati Sri Juniarsih yakin bahwa permasalahan infrastruktur ini dapat teratasi, terutama dengan rencana ke depan Kabupaten Berau akan menjadi penyangga atau mitra Ibu Kota Nusantara (IKN). “Kami optimis Kabupaten Berau akan menjadi penyangga dan mitra IKN ke depan,” tandasnya.
Dengan berbagai proyek yang sedang dan akan dilaksanakan, Pemkab Berau bertekad untuk memaksimalkan faktor-faktor pendukung, termasuk pembenahan infrastruktur dasar di seluruh wilayah Kabupaten Berau. Langkah ini diharapkan dapat mendukung perkembangan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.
Update Berita Kaltim gak harus ribet! Yuk, ikuti Saluran Whatsapp Kaltim Expose dan google news Kaltim Expose untuk dapetin informasi terbaru dengan cara yang mudah dan menyenangkan.