KaltimExpose.com, Samarinda –�Kalimantan Timur (Kaltim), dikenal sebagai Bumi Etam, menyongsong tahun 2025 dengan semangat pembangunan berkelanjutan melalui dukungan APBN senilai Rp 58 triliun. Dana ini terdiri dari APBD sebesar Rp 21 triliun dan transfer ke daerah (TKD) Rp 38 triliun, yang diharapkan menjadi katalis utama percepatan pembangunan di berbagai sektor.
Dalam acara Dialog Publika TVRI Kaltim, Jumat (27/12/2024), Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim, Akmal Malik, menegaskan pentingnya pengelolaan anggaran yang efektif.
“Kita harus memastikan setiap rupiah yang dialokasikan memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat. Dana ini akan mempercepat pembangunan daerah untuk mewujudkan pemerataan dan kesejahteraan,” ujar Akmal Malik.
Belanja pemerintah ini diutamakan untuk peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan realisasi proyek strategis, seperti pembangunan infrastruktur, layanan kesehatan, dan pendidikan yang merata hingga ke pelosok daerah.
Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Kaltim, M. Syaibani, memaparkan bahwa realisasi belanja pemerintah di Kaltim hingga 27 Desember 2024 telah mencapai 93 persen, dengan transfer ke daerah menyentuh 99,6 persen. Ia optimis target serapan 100 persen dapat tercapai sebelum tahun berganti.
Akmal Malik juga menyoroti peran APBN sebagai pengungkit investasi sektor swasta dalam pembangunan ekonomi daerah.
“Kolaborasi antar sektor adalah kunci untuk menciptakan kesejahteraan yang berkelanjutan,” tegasnya.
Meski kontribusi belanja pemerintah terhadap total PDB nasional hanya 14 persen, sinergi antara pemerintah dan sektor swasta diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih masif dan inklusif di Kaltim.
Acara yang dihadiri sejumlah pejabat daerah ini, termasuk Asisten Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Setda Provinsi Kaltim Ujang Rachmad dan Kepala BPKAD Muzakkir, menegaskan bahwa keberhasilan pembangunan tidak hanya bergantung pada besar kecilnya anggaran, tetapi juga pada sinergi semua pihak.
Dengan anggaran APBN yang signifikan, pemerintah optimis dapat menciptakan pembangunan yang harmonis dan berkelanjutan. Tahun 2025 akan menjadi landasan bagi masa depan Kaltim yang lebih sejahtera, terutama menjelang realisasi ibu kota negara baru, Nusantara.
Sumber Portal Kaltim.
Update Berita Kaltim gak harus ribet! Yuk, ikuti Saluran Whatsapp Kaltim Expose dan google news Kaltim Expose untuk dapetin informasi terbaru dengan cara yang mudah dan menyenangkan.