KaltimExpose.com, Kutai Barat –�Tragisnya, seorang bocah berinisial AS yang berusia 9 tahun ditemukan tewas di perkebunan karet Kampung Jengan Danum, Kecamatan Damai, Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur pada Selasa (13/8/2024). Penemuan jasad tersebut mengakhiri masa pencarian yang telah berlangsung selama 13 hari setelah korban dilaporkan hilang pada 1 Agustus 2024.
Korban ditemukan oleh seorang penyadap karet yang awalnya menemukan celana dan sandal di lokasi kejadian. Ketika kabar mengenai penemuan barang-barang tersebut sampai ke telinga orangtua korban, mereka langsung menuju ke tempat kejadian. Setelah melakukan pencarian, ibu AS akhirnya menemukan jasad anaknya sekitar 40 meter dari lokasi awal penemuan celana dan sandal.
“Ibu AS melihat anaknya dalam keadaan telungkup di daerah rawa, langsung histeris teriak di situ. Akhirnya kami laporkan ke polisi, baru kita evakuasi bersama petugas BPBD,” kata Jeri, paman korban, seperti dilansir dari Tribun Kaltim.
Kondisi jasad AS saat ditemukan sangat memprihatinkan. Bagian kaki kiri jasadnya tidak utuh dan rambut di kepalanya hampir tidak ada, menambah kesedihan keluarga dan kekhawatiran masyarakat setempat. “Rambut juga tidak ada, padahal AS memiliki rambut panjang,” ujar Jeri, menambahkan rasa herannya.
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Kepolisian Resor (Polres) Kubar, AKP Asriadi, mengonfirmasi bahwa pihak kepolisian sedang melakukan penyelidikan terkait penemuan ini. “Kami terus bekerja guna menuntaskan kasus ini,” kata Asriadi. Pemeriksaan terhadap orangtua korban juga dilakukan untuk mencari tahu lebih lanjut, mengingat mereka juga merupakan pelapor hilangnya AS.
Meski polisi mengusulkan agar jasad AS diotopsi untuk mengetahui penyebab kematiannya, keluarga menolak dengan alasan menghormati jenazah dan ingin segera menguburkannya. Kasat Reskrim Polres Kubar menegaskan bahwa meskipun otopsi ditolak, penyelidikan tetap akan dilanjutkan untuk memastikan penyebab kematian korban.
Salfianus Mulyono, ayah korban, mengungkapkan bahwa putrinya terakhir kali terlihat pada Kamis (1/8/2024) sekitar pukul 07.30 Wita ketika ia meninggalkan rumah menuju kantin sekolah. Setelah itu, AS tidak kembali ke rumah hingga dilaporkan hilang.
Artikel tayang di kompas.com.
Update Berita Kaltim gak harus ribet! Yuk, ikuti Saluran Whatsapp Kaltim Expose dan google news Kaltim Expose untuk dapetin informasi terbaru dengan cara yang mudah dan menyenangkan.