KaltimExpose.com, Tanjung Redeb –Bupati Berau Hj. Sri Juniarsih Mas menghadiri kegiatan penanaman jagung serentak 1 juta hektare sebagai bagian dari program ketahanan pangan nasional. Kegiatan ini berlangsung di area kerja PT Satu Sembilan Delapan, Kampung Tasuk, Kecamatan Gunung Tabur, pada Selasa (21/1/2025).

Acara ini melibatkan berbagai pihak, termasuk Polri, Kementerian Pertanian RI, Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki), Perhutani, Inhutani, sektor swasta, serta para petani. Turut hadir Ketua DPRD Berau Dedy Okto Nooryanto, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan (DTPHP) Berau Junaidi, dan jajaran Forkopimda Kabupaten Berau.

Kapolres Berau AKBP Khairul Basyar, sebagai leading sektor kegiatan, menjelaskan bahwa penanaman jagung serentak ini merupakan implementasi kebijakan Kapolri RI dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Program tersebut terdiri dari empat pilar utama:

  1. Program Pekarangan Pangan Bergizi
  2. Program Pemanfaatan Lahan Produktif
  3. Program Pengawasan Distribusi
  4. Program Rekrutmen Personel Polri dengan Kompetensi Pertanian, Peternakan, Perikanan, Gizi, dan Kesehatan Masyarakat

“Tepat hari ini, Polres Berau bersama pemerintah daerah dan pemilik HGU/HTI di Berau telah berkomitmen untuk mencapai swasembada jagung. Ada total 140 hektare lahan jagung yang akan kami tanam,” ujar Khairul.

Bupati Berau, Hj. Sri Juniarsih Mas, menyampaikan apresiasi atas inisiatif Polri dalam mendukung sektor pertanian, khususnya komoditas jagung di Kabupaten Berau. Ia menegaskan bahwa program ini sejalan dengan fokus Pemkab Berau dalam memajukan sektor pertanian berbasis sumber daya lokal yang berkelanjutan.

“Kami menyambut baik kegiatan ini sebagai bentuk nyata sinergi antara Polri dan pemerintah daerah dalam meningkatkan produktivitas pertanian jagung di Berau. Kampung Tasuk dan Samburakat adalah lumbung jagung terbesar di daerah ini, sehingga peran mereka sangat strategis dalam mendukung ketahanan pangan nasional,” ungkapnya.

Sri Juniarsih juga menekankan bahwa Pemkab Berau telah mengeluarkan sejumlah kebijakan untuk mendukung sektor pertanian, termasuk Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 2 Tahun 2023 tentang Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan.

“Selain kebijakan regulasi, kami juga memberikan bantuan berupa alat pertanian, bibit tanaman, dan benih unggul untuk meningkatkan produktivitas petani. Kami berharap langkah ini dapat mengoptimalkan pengembangan sektor pertanian berbasis teknologi,” jelasnya.

Melalui penanaman jagung serentak ini, Kabupaten Berau berkomitmen untuk menjadi salah satu pusat produksi jagung nasional. Inisiatif ini diharapkan mampu mendorong kesejahteraan petani, memperkuat ketahanan pangan, dan meningkatkan kontribusi daerah terhadap swasembada pangan.

 

Sumber Diskominfo Berau.


Update Berita Kaltim gak harus ribet! Yuk, ikuti Saluran Whatsapp Kaltim Expose dan google news Kaltim Expose untuk dapetin informasi terbaru dengan cara yang mudah dan menyenangkan.

Iklan