KaltimExpose.com, Jakarta –�Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, berhasil lolos verifikasi sebagai calon tunggal Ketua Umum Partai Golkar dalam Musyawarah Nasional (Munas) XI Partai Golkar tahun 2024. Sementara itu, Ridwan Hisjam, yang juga mengajukan diri sebagai calon, dinyatakan tidak memenuhi persyaratan.
Ketua Steering Committee (SC) Munas Golkar, Adies Kadir, menjelaskan bahwa Ridwan Hisjam menyerahkan berkas pendaftarannya lebih dahulu pada pukul 16.00 WIB, disusul oleh Bahlil Lahadalia pada pukul 19.40 WIB. Kedua berkas tersebut langsung diverifikasi oleh tim SC.
“Berkas pendaftaran bakal calon atas nama Ridwan Hisjam dinyatakan tidak memenuhi persyaratan sebagai calon ketua umum Partai Golkar pada Munas XI Partai Golkar tahun 2024. Sebaliknya, berkas pendaftaran Bahlil Lahadalia dinyatakan lengkap dan memenuhi persyaratan,” ungkap Adies kepada para wartawan di kantor DPP Golkar, Senin (19/8/2024).
Dengan demikian, SC melalui Komite Pemilihan menyatakan bahwa Bahlil Lahadalia menjadi satu-satunya calon Ketua Umum Partai Golkar untuk periode 2024-2029. Langkah selanjutnya adalah mendengarkan pandangan umum dari para pemegang hak suara pada Munas Golkar.
“Pandangan umum akan datang dari berbagai pihak, termasuk DPD 1, DPD 2, dan organisasi sayap Golkar, yang keseluruhannya berjumlah sekitar 558 hingga 560 pemilik suara,” jelas Adies.
Bahlil juga dijadwalkan untuk menyampaikan visi dan misinya sebagai calon ketua umum pada hari berikutnya. Adies menambahkan bahwa keputusan akhir mengenai apakah Bahlil akan terpilih secara aklamasi atau tidak akan bergantung pada pandangan umum yang disampaikan oleh pemilik hak suara.
“Besok malam, sekitar jam 9-10, kita akan mendengarkan pandangan umum dari pemegang hak suara. Keputusan aklamasi atau tidak akan diputuskan setelah itu,” lanjutnya.
Ridwan Hisjam, yang gagal lolos verifikasi, dinyatakan tidak memenuhi dua dari tujuh persyaratan yang ditetapkan. Meski demikian, Adies tidak merinci lebih lanjut mengenai persyaratan yang tidak terpenuhi, hanya menyebutkan bahwa salah satu masalah utama adalah kurangnya surat dukungan.
Artikel ini telah tayang di detik.com.
Update Berita Kaltim gak harus ribet! Yuk, ikuti Saluran Whatsapp Kaltim Expose dan google news Kaltim Expose untuk dapetin informasi terbaru dengan cara yang mudah dan menyenangkan.