KaltimExpose.com, Jakarta –�Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, melontarkan sindiran tajam terhadap salah satu pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta yang justru tidak memberikan suara di Ibu Kota. Dalam pernyataannya, Anies menyoroti pentingnya konsistensi dalam berkontribusi pada proses demokrasi.
“Pesertanya pada nyoblos di Jakarta enggak nih? Yang ikut dan yang dukung nyoblosnya di Jakarta. Bener enggak?” ujar Anies usai menggunakan hak suaranya di TPS 29, Lebak Bulus Dalam, Jakarta Selatan, Rabu.
“Kalau enggak nyoblos di Jakarta terus gimana?” tambahnya, dengan nada mengkritik.
Sindiran Anies tersebut mengacu pada pasangan calon nomor urut 1, Ridwan Kamil dan Suswono, yang diketahui masih ber-KTP Jawa Barat sehingga memberikan hak suara mereka di provinsi asalnya.
Selain menyindir, Anies juga memberikan dukungan tersirat kepada pasangan calon nomor urut 3, Pramono Anung dan Rano Karno, dengan menggunakan slogan mereka, “Menyala,” dalam komentarnya.
“Kita ingin Jakarta makin menyala, kira-kira gitu,” ungkap Anies sembari menyampaikan harapannya agar Jakarta terus maju.
Anies mengingatkan seluruh warga Jakarta untuk menggunakan hak pilih dengan bijak. Ia juga menegaskan pentingnya menjaga integritas demokrasi dengan menolak politik uang atau bantuan bersyarat.
“Jadi kepada seluruh warga di Jakarta, gunakan hak pilihnya,” ucap Anies. “Tetap pilih sesuai dengan yang semula diyakini. Saya meyakini bahwa proses demokrasi seperti ini harus dijaga dan dijaga ramai-ramai.”
Ia juga mendorong masyarakat untuk melaporkan segala bentuk pelanggaran, seperti politik uang dan politisasi bantuan, demi menciptakan pemilu yang jujur dan adil.
“Ini pesan penting, saya berharap bisa menjadi perhatian bagi kita semua,” tutupnya.
Artikel ini telah tayang di kompas.com.
Update Berita Kaltim gak harus ribet! Yuk, ikuti Saluran Whatsapp Kaltim Expose dan google news Kaltim Expose untuk dapetin informasi terbaru dengan cara yang mudah dan menyenangkan.