KaltimExpose.com, Tenggarong –Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) merayakan Hari Ibu ke-96 Tahun 2024 dengan penuh suka cita di Pendopo Wakil Bupati Kukar, Kamis (19/12/2024). Perayaan ini menjadi momen istimewa untuk menghargai peran penting ibu dan perempuan, serta merefleksikan kemajuan pemberdayaan perempuan di berbagai bidang.

Sekretaris Daerah Kabupaten Kukar, H. Sunggono, yang mewakili Bupati Kukar, dalam sambutannya menegaskan bahwa Hari Ibu merupakan penghormatan terhadap perjuangan perempuan Indonesia yang telah memberikan kontribusi besar dalam membangun bangsa. “Hari Ibu diperingati untuk mengenang perjuangan perempuan Indonesia, terutama para ibu, sebagai pahlawan dalam kehidupan keluarga, masyarakat, dan negara,” ujarnya.

Sunggono menekankan pentingnya peran ibu dalam kehidupan sehari-hari. Tidak hanya sebagai tiang penyangga keluarga, perempuan juga berkontribusi besar di sektor pendidikan, kesehatan, ekonomi, sosial, dan politik. “Tanpa ibu, tidak akan ada generasi penerus bangsa. Maka, kita harus memastikan perlindungan, penghargaan, dan kesempatan setara bagi perempuan untuk berkembang di berbagai sektor,” jelasnya.

Peringatan Hari Ibu juga menjadi pengingat sejarah Kongres Perempuan Indonesia Pertama pada 22 Desember 1928 di Yogyakarta, yang menjadi tonggak penting perjuangan perempuan Indonesia. Momentum ini ditetapkan sebagai Hari Ibu pada tahun 1959 oleh Presiden Soekarno, berbeda dengan “Mother’s Day” di negara lain.

“Melalui Peringatan Hari Ibu, kita diingatkan untuk meneruskan nilai-nilai luhur perjuangan perempuan dan melanjutkan pembangunan bangsa dengan semangat persatuan,” ungkapnya.

Sunggono mengajak semua pihak untuk bersatu mewujudkan prinsip “equal partnership”, di mana perempuan berjalan seiring dengan laki-laki untuk membangun bangsa. Walaupun sudah banyak kemajuan seperti akses pendidikan, peluang kerja, dan keterlibatan perempuan dalam politik, perjuangan menuju kesetaraan gender masih harus terus diperjuangkan.

“Jangan berpuas diri atas pencapaian yang ada. Kita harus terus berupaya menciptakan masa depan yang inklusif dan setara bagi semua,” tegasnya.

Dalam kesempatan ini, Sunggono menyampaikan apresiasi atas peran perempuan Kukar yang luar biasa, baik dalam mengelola rumah tangga, berkontribusi di dunia usaha, maupun di berbagai kegiatan sosial. Ia berharap perempuan di Kukar terus menjadi penggerak dalam pembangunan daerah, terutama untuk menangani isu-isu penting seperti penurunan kemiskinan, penanganan stunting, serta peningkatan pendidikan dan akhlak generasi penerus.

Acara ditutup dengan prosesi pemotongan tumpeng oleh Sekda Sunggono dan pemberian bingkisan kepada ibu-ibu yang telah memberikan kontribusi besar dalam pemberdayaan perempuan di Kukar.

 

Sumber Prokom Kukar.


Update Berita Kaltim gak harus ribet! Yuk, ikuti Saluran Whatsapp Kaltim Expose dan google news Kaltim Expose untuk dapetin informasi terbaru dengan cara yang mudah dan menyenangkan.

Iklan